Desain dapur, Desain rumah, Desain kamar mandi, Contoh rumah minimalis, Contoh dapur, Contoh kamar mandi

Wednesday, March 20, 2013

Tips Mengatur Sirkulasi Udara di Rumah Dengan Ventilasi Silang

Salam sahabat RpB, pembahasan kali ini mengenai rumah sehat dan alami. Tentunya dengan rumah yang sehat harus didukung beberapa faktor, misalkan memaksimalkan area kosong yang disulap menjadi kebun kecil atau memaksimalkan sirkulasi udara yang benar. Mengenai sirkulasi udara yang baik harus didukung dengan ventilasi yang baik.

Ventilasi merupakan ruang kosong yang  diletakkan di dinding secara permanen, yang bertujuan untuk mengalirkan udara secara tetap ke dalam rumah. Memang sih? dirumah kita ada pintu dan jendela untuk memasukkan udara, tetapi tidak selalu terbuka kan?  tetapi ini juga  tidak menjamin rumah kita sehat, karena kita harus mempunyai ventalasi yang baik dan benar.

Lalau bagaimana kita mengatur ventilasi dengan benar? Begini sahabat RpB, dari Bapak Oni berprofesi Arsitek  mengatakan "Perputaran udara harus sesuai kebutuhan fungsi ruang yang diukur dari pergantian udara per jam". Misalkan kita memiliki kamar tidur, berarti  2/3 volume ruangnya harus diganti dengan udara yang baru setiap jam. Jika luas kamar tidurnya luasnya 48 m, berarti kamarnya membutuhkan pergantian udara sebesar 32 m2/jam.

Lain halnya dengan kamar mandi, pergantian udara sendiri memerlukan 6 kali lipat dari luas kamar mandi itu sendiri. Jika kamar mandinya luasnya 18 m, berarti  perputaran udara yang dibutuhkan adalah 108 m2/jam.

Ventilasi yang baik dan sehat harus mempunyai penerapan ventilasi silang. Contoh penerapannya dengan memberikan bukaan di depan dan di belakang (misalnya, memberikan are kosong/taman kecil di area depan dengan luas -+ 12 m2 dan belakang rumah dengan luas -+ 7 m2, luas ini diperuntukan untuk luas tanah yang memiliki 95 m2 dengan lebar depan 7 m).

Dengan sistem tersebut maka udara yang masuk dari arah depan, bisa dikeluarkan ke belakang rumah. Dengan begitu volume udara yang masuk dan keluar menjadi sama.

Apabila mempunyai rumah yang berlantai dua, usahakan ketinggian plafonnya minimal 3 m. Dengan ketinggian plafon lebih dari 3 m bisa meminimalisir panas diruangan. Selain itu, ruangan di rumah bisa kelihatan lega dan dapat melancarkan perputaran udara dengan baik.


sumber: Bapak Oni -  Arsitek

Tips Mengatur Sirkulasi Udara di Rumah Dengan Ventilasi Silang Rating: 4.5 Diposkan Oleh: dik

0 comments:

Post a Comment